"Deteksi Pemalsuan Identitas pada Sistem Autentikasi Biometrik Wajah di Aplikasi Mobile menggunakan metode Local Binary Pattern [NII]

Abstract

Pengenalan wajah (face recognition) merupakan bidang yang berkembang pesat. Manusia mudah mengenali satu sama lain berdasarkan wajah, namun hal ini merupakan tantangan bagi komputer. Metode konvensional seperti kartu identitas, nomor unik, dan sandi memiliki kekurangan, seperti mudah hilang atau terlupakan. Biometrik, seperti wajah, iris mata, dan sidik jari, menawarkan solusi yang lebih aman dan andal karena bersifat unik bagi setiap individu. Pengolahan citra digital dalam biometrik telah mengalami kemajuan signifikan, khususnya dalam pengenalan wajah. Namun, membangun sistem pengenalan wajah yang akurat dan handal masih membutuhkan penelitian lebih lanjut. Penelitian ini difokuskan pada implementasi Local Binary Pattern (LBP) metode ekstraksi fitur dan klasifikasi untuk pengenalan identitas nama berdasarkan citra wajah. LBP dipilih karena kemampuannya dalam mengekstrak informasi tekstur dari citra.

Kemajuan teknologi yang pesat telah menyebabkan pergeseran yang signifikan dari sistem manual ke sistem otomatis di berbagai sektor. Hal ini terutama terlihat di bidang manajemen kehadiran, di mana metode tradisional sering kali terbukti tidak efisien dan rentan terhadap kesalahan. Sistem absensi manual, yang mengandalkan lembar absensi fisik atau buku catatan, memiliki beberapa kelemahan: potensi manipulasi data, kehilangan atau kerusakan catatan, kesulitan dalam meringkas data, konsumsi kertas yang berlebihan, dan tantangan dalam pengarsipan. Masalah-masalah ini tidak hanya mempengaruhi akurasi data tetapi juga menghabiskan waktu dan sumber daya yang berharga